Pangkalan
Bun merupakan salah satu kota yang terletak di Provinsi Kalimantan Tengah,
lebih tepatnya merupakan ibukota dari Kabupaten Kotawaringin Barat. Banyak mungkin
yang tidak mengetahui tentang kota ini dan apa-apa saja hal menarik yang ada
disini. Pangkalan Bun ini dulunya merupakan tempat kedudukan raja/pangeran
Kotawaringin dimana istananya dikenal dengan Istana Kuning. Bandara yang
terdapat di pangkalan bun ini adalah Bandar Udara Iskandar yang letaknya tidak
jauh dari pusat kota Pangkalan bun, hanya sekitar 15 menit jika menggunakan kendaraan
bermotor. Bisa saja itu mobil atau kereta (sebutan orang medan). Kalau kita
menyebutkan motor itu kereta maka mereka akan mengira itu kereta api, jadi
sebaiknya kita bilang kereta itu motor kalau sedang berada disana.
Walaupun
disini masih banyak tedapat hutan di kanan kiri, tetapi banyak juga hal menarik
yang akan kita temui disini seperti tempat wisatanya, oleh-oleh khasnya,
makanan yang khas disana, dan banyak hal lainnya. Dimulai dari makanan dulu,
makanan yang khas yaitu coto manggala, coto sendiri hampir sama dengan soto
hanya saja berbeda isinya yaitu manggala yang artinya ketela/ubi. Makanan yang
paling saya suka yaitu kue bingka yang dulu hanya bisa ditemui saat bulan ramadhan
saja tapi sekarang sudah ada toko yang menjualnya, dan amplang yang merupakan
kerupuk berbentuk bulan dan oval yang terbuat dari ikan belida. Kedua makanan
itulah yang membuat saya selalu ingat dengan pangkalan bun.
Selain
makanan ada juga tempat wisata yang banyak ditemui disana, yang paling terkenal
yaitu Taman Nasional Tanjung Puting yang di dalamnya terdapat banyak spesies
unik. Spesies yang paling terkenal di taman nasional ini adalah orang utan yang
tidak berbahaya, dan jenis primata yang lain seperti bekantan (monyet besar
yang hanya ditemui di kalimantan), monyet pemakan daun merah atau langur marun,
langur silver, monyet pemakan kepiting dan sebagainya. Orang utan ini katanya
sangat suka dengan pengunjung wanita dan sering kali dia minta digendong oleh
pengunjung wanita.
Selain
taman nasional tersebut ada juga pantai bugam raya yang merupakan kumpulan
objek wisata di satu daerah, diantaranya yaitu pantai kubu, pantai tanjung
keluang, pantai tanjung penghujan, pantai keraya, dan air tejun patih mambang. Tentunya
objek wisata pantai ini memberikan panorama alam yang sangat indah. Selain pantai-pantai
ini, ada juga objek wisata gosong senggora yang merupakan gugusan pulau kecil
yang dapat dicapai hanya dengan menempuh waktu setengah jam menggunakan
speedboat dari pantai tanjung penghujan. Ada juga monumen penerjunan yang
terdapat di desa sambi dimana wisatawan dapat mengunjungi Monumen Penerjunan
Payung Republik Indonesia yang pertama. Masih ada banyak lagi tempat wisata
yang bisa dikunjungi di pangkalan bun ini.
Beralih
dari makanan dan tempat wisata, hal yang paling dicari setiap wisatawan adalah
oleh-oleh yang khas dari kota ini. Di kota ini terdapat kaos-kaos yang bertulis
serta bergambarkan tentang kalimantan tentunya, dan kerajinan-kerajinan tangan
lainnya, amplang juga bisa dijadikan sebagai oleh-oleh yang tepat. Tapi ada oleh-oleh
yang sangat khas dan menarik dari pangkalan bun yaitu aksesoris yang terbuat
dari batu kecubung. Batu kecubung merupakan batu yang unik dan cantik serta
identik dengan kalimantan. Disini kalian bisa menemui berbagai aksesoris dari
batu kecubung seperti gelang dan sebagainya, atau kalian bisa membeli batu
kecubungnya saja yang biasa dijadikan batu untuk cincin.
Itulah
informasi singkat mengenai pangkalan bun yang terdapat di kalimantan tengah. Kota
ini tidak kalah menariknya dengan kota-kota besar lainnya yang selalu menjadi
tujuan untuk berwisata. Tidak ada salahnya untuk mengunjungi kota ini.
Daftar Pustaka:
http://id.wikipedia.org/wiki/Pangkalanbun
http://arsyil.blogdetik.com/
Daftar Pustaka:
http://id.wikipedia.org/wiki/Pangkalanbun
http://arsyil.blogdetik.com/